Tingkatkan Inovasinya dan kreativitas penyuluh, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat menyelenggarakan Kegiatan Lomba Gelar Teknologi Bagi Penyuluh Pertanian Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 bertempat di Dayang Resort Singkawang, kegiatan ini di buka oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura yang dalam kesempatan ini di wakili oleh Kepala Bidang Penyuluhan dan Pengembangan Pertanian Ir. Iskandar Mirza, MM. Lomba Gelar Teknologi ini diikuti oleh Sembilan Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat antara lain, Kabupaten Sambas, Kota Singkawang, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sintang, Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Ketapang.
Dalam sambutannya Iskandar Mirza menyampaikan bahwa SDM pertanian adalah kontributor terbesar peningkatan produktivitas pertanian. Dengan membangun SDM pertanian maka produktivitas akan meningkat sehingga dapat menjamin ketersediaan pangan bagi penduduk. Permasalahan yang terjadi adalah kurangnya wadah bagi penyuluh sebagai sarana dalam mengembangkan motivasi dan mengapresiasikan kreativitasnya dalam menggali dan mengembangkan pengetahuan serta keterampilan guna meningkatkan profesionalisme.
"Salah satu kegiatan yang perlu dikembangkan adalah Sekolah Lapang dalam bentuk kegiatan lomba gelar teknologi bagi penyuluh pertanian. Dengan lomba tersebut diharapkan meningkatkan profesionalisme penyuluh di lapangan dengan menggali kemampuan/kreativitas penyuluh dalam menciptakan atau merekayasa teknologi pertanian yang nantinya dapat disamakan penyuluh kepada petani dan kelompok tani sasaran".
"Tujuan kegiatan lomba gelar teknologi bagi penyuluh pertanian tingkat provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 menjadi ajang silaturahmi para penyuluh yang selanjutnya juga menjadi ajang asah dan adu kreativitas dalam menciptakan teknologi pertanian dan saling bertukar informasi tentang teknologi yang dilombakan" Ujar Iskandar Mirza.
Kegiatan lomba gelar teknologi ini mengangkat tema "Melalui Lomba Gelar Teknologi, Penyuluh Pertanian Siap Mewujudkan Pertanian yang Maju, Mandiri dan Modern". Hal ini dilatarbelakangi pentingnya kemajuan teknologi pertanian dalam mendukung "Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional", "saya berharap materi yang disampaikan berkaitan erat dengan komoditi strategis tanaman pangan dan hortikultura khususnya padi, jagung, bawang merah dan cabai dengan tetap mempertahankan konsep BSM3 dimana teknologi tersebut mudah dibuat, murah dalam pembiayaan dan meriah hasilnya atau banyak manfaatnya. Materinya pun kita buka seluas mungkin mulai dari budidaya, pemeliharaan tanaman, panen dan juga pasca panen, alat dan mesinnya sederhana" ujar Iskandar Mirza.
"Saya berharap semua penyuluh yang hadir dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, dapatkan hasil yang maksimal agar kita dapat mensukseskan program Pemerintah dalam bidang pertanian" pungkas Iskandar Mirza.
Kegiatan Lomba Gelar Teknologi ini berlangsung dari Tanggal 20 Mei s.sd 22 Mei 2024 bertempat di Dayang Resort Kota Singkawang. Dinas Pertanian,Kabupaten Ketapang berhasil meraih juara pertama dengan inovasi yang berjudul "POC KOMBAT", Kabupaten Sambas meraih juara kedua dengan inovasi yang berjudul "ELI MANIS", Kabupaten Mempawah meraih jura ketiga dengan inovasi yang berjudul "IMPIATRON", juara harapan pertama di raih Kota Pontianak dengan inovasi yang berjudul "PRABU MANCAL", juara harapan kedua diraih Kabupaten Bengkayang dengan judul inovasi "SEMUMU" dan jura harapan ketiga diraih oleh Kota Singkawang dengan judul inovasi "TAMPAN". Selamat Buat Para Pemenang.
(Erwansyah)
