Seminar perecanaan pengembangan kawasan tanaman padi dan jagung

Pontianak_ Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distan TPH) Provinsi Kalbar melaksanakan seminar master plan pengembangan kawasan tanaman padi dan jagung Provinsi Kalbar bersama lembaga pelitian dan pengabdian masyarakat Universitas tanjungpura, dalam rangka mempersiapkan peraturan gubernur tentang kawasan pertanian, kawasan yang diperuntukan padi dan jagung. Jum?at (30/09/2016)
Kepala Distan TPH provinsi Kalbar Ir.H.Hazairin,MS mengatakan seminar ini juga Dalam rangka swasembada jagung secara berkelanjutan, sesuai dengan program yang telah dicanangkan Menteri Pertanian, 3 juta hektar lahan jagung di Indonesia pada tahun 2017 mendatang.
“kementerian pertanian akan memfokuskan 65 persen programnya pada kawasan yang telah ditetapkan dan 35 persen pada non kawasan,” ungkap Kepala Dinas  
Kemudian ia menambahkan bahwa sampai dengan saat ini  Kementerian Pertanian telah mengalokasikan banyak sekali program untuk komoditas jagung, Seminar ini Untuk tahap pertama masih dalam pembahasan internal dengan tim dari lembaga pelitian.”Jika sudah ada penetapannya oleh gubernur, maka fokus kegiatan harus  berada dalam kawasan yang telah di tentukan,” tegasnya
Sesuai dengan program kementrian pertanian, Distan Kalbar memperkirakan akan mengelola kawasan yang di khususkan untuk swasembada jagung dan padi seluas 50 ribun hektar di tahun mendatang.
“kemugkinan Kalbar memprogramkan 50 ribu hektar di 2017 mendatang, sedangkan  tahun ini melaksanakan APBN-P 2016  sebanyak 10 ribu hektar terlebih dahulu,” tandas Kadistan.

30 September 2016