GAPOKTAN SUMBER MAKMUR BERHASIL KEMBANGKAN BAWANG MERAH DAN TOMAT DI LAHAN YANG SAMA

Agroinfo

Kubu Raya - Gapoktan Sumber Makmur  Desa Korek, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya berhasil mengembangkan bawang merah dan tomat di satu lahan yang sama dengan hasil memuaskan.

 "Kita mengabungkan tanaman bawang merah dan tomat di lahan yang sama. Alhamdulillah hasilnya memuaskan. Hasil panen untuk bawang bisa mencapai lima kali lipat dari bibit yang kita tanam. Untuk pasar tidak sulit dan bahkan pembeli bisa panen sendiri," ujar Ketua Gapoktan Sumber Makmur, Abas.

Abas  menambahkan bahkan paska panen bawang nanti pihaknya juga akan kembali menanam kacang - kacangan dan lainnya di lahan yang sama tanpa pengelolaan lahan lagi.

 "Habis panen bawang ini kita tanam kembali. Lahan tidak perlu diolah lagi sebab residu organik masih banyak," papar dia.

 Dalam panen bawang di  lahan Gapoktan Sumber Makmur  tersebut turut hadir langsung Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distan TPH) Kalbar, Heronimus Hero.

 Pada kesempatan itu ia mengapresiasi kemandirian Gapoktan Sumber Makmur dan mampu mengembangkan bawang merah di daerahnya.

“Apa yang dikembangan ini sangat baik dan bisa menjadi contoh petani lainnya di Kalbar," kata dia.

Hero menyampaikan bahwa dulunya Kalbar dianggap tidak bisa mengembangkan bawang merah, namun terbukti saat ini sudah bisa dan hasilnya tentu juga menguntungkan petani.

"Sebelumnya Kalbar tidak bisa mengembangan bawang merah. Namun saat ini bisa kan asal pola teknologi dan manajemen agroklimat setempat. Sebelumnya juga kita dari pemerintah sudah mengembangkan bawang merah di Kalbar dan hasilnya juga baik," kata dia.

 Dengan pencapaian yang ada menurutnya tentu dapat meningkatkan pendapatan dan ujungnya kesejahteraan petani itu sendiri.

 "Ini lah buktinya kita bangga bertani. Ke depan petani harus bisa terus menjadi mandiri, mampu bersaing dan memiliki jiwa agrobisnis dan berkelanjutan," papar dia.

  Pada 2019 ini Distan TPH Kalbar akan mengembangkan komoditas bawang merah seluas 245 hektare melalui sumber pendanaan APBN. Pengembangan bawang merah tersebut akan tersebar di 14 kubupatan atau kota yang ada di Kalbar.

13 Februari 2019