Dinas TPH hadirkan lomba gelar teknologi pertanian bagi penyuluh se-Kalbar
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura ((TPH) Provinsi Kalbar menghadirkan lomba gelar teknologi pertanian bagi penyuluh se-Kalbar yang berlangsung 11- 12 Mei 2023 dan hal itu sebagai upaya mewadahi inovasi dan kreativitas para penyuluh.
"Tantangan dalam pertanian saat ini semakin berat dan hal itu butuh kerja keras dan kreativitas dari insan pertanian. Untuk menggali dan mewadahi kreativitas itu lah lomba ini dihadirkan," ujar Kepala Dinas TPH Provinsi Kalbar, Florentinus Anum.
Ia menjelaskan bahwa penyuluh sendiri sebagai jantung pertanian memiliki peranan penting dan untuk itu kreativitas serta inovasi harus didorong untuk menjawab semua tantangan yang ada. Menurutnya tantangan petani saat ini dihadapkan pada terbatasnya pupuk bersubsidi dan mahalnya pupuk non-subsidi. Untuk itulah pihaknya mendorong bagaimana potensi lokal bisa menjadi jawaban dan pihaknya telah meluncurkan Gerakan Buat Sendiri Mudah, Murah, Meriah (BSM3).
"Pertanian berkelanjutan merupakan arah pertanian ke depan. Nah, dengan Gerakan BSM3 juga menjadi bagian bagaimana pertanian berkelanjutan hadir karena menggunakan produk organik," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Penyuluhan dan Pengembangan Pertanian Dinas TPH Kalbar, Masudi mengatakan lomba gelar teknologi pertanian bagi penyuluh se- Kalbar diikuti dari 10 kabupaten atau kota. Menurutnya teknologi pertanian memiliki peranan penting baik melalui alat pertanian maupun metode dalam meningkatkan produktivitas.
"Tahun ini untuk hadiah semakin besar, juara 1 saja capai Rp10 juta. Lomba ini menjadi wadah dan memfasilitasi para penyuluh untuk memberikan inovasi terhadap tantangan yang dihadapi saat ini," ujarnya.