Bimtek Tanaman Pangan Tahun 2024
Kamis 31 Oktober 2024, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat Ir. Florentinus Anum, M.Si membuka secara langsung Kegiatan Bimbingan Teknis Tanaman Pangan yang di selenggarakan di Transera Hotel Pontianak dari tanggal 31 Oktober sd. 1 November 2024.
Bimtek ini diselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman peserta terkait peningkatan produksi tanaman pangan melalui teknologi benih unggul dan mekanisasi pascapanen inventarisasi kendala/permasalahan dan solusi mengatasi masalah khususnya di Kabupaten Kubu Raya.
Dalam sambutannya, Florentinus Anum menyampaikan bahwa Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat selalu berupaya penuh untuk meningkatkan produksi tanaman pangan di Kalimantan Barat sehingga dapat mewujudkan swasembada beras/mencukupi kebutuhan pangan Kalbar serta mempunyai cadangan pangan yang aman dan bermutu yang semuanya berasal dari Kalimantan Barat. Dalam mewujudkan hal tersebut tentunya ada hal-hal yang menjadi kendala seperti tingginya harga Sapras, Teknologi yang kurang diserap, Infrastruktur, Iklim yang tidak menentu, Hama Penyakit, Bencana alam dan kurangnya Mutu Hasil Tanaman Pangan dan lain-lain.
"Maka dari itu, petani juga harus aktif mengkomunikasikan kepada petugas terus mencari apa permasalahan/kendala dari masing-masing Kabupaten/Kota dan secara Bersama -sama mengupayakan solusinya" ungkap Anum.
Selanjutnya Anum menambahkan bahwa Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat selama ini sudah membantu dalam pengembangan Benih Unggul berupa: Benih Padi, Benih Jagung dan Benih Keladi, dimana benih-benih unggul tersebut mempunyai karakteristik tahan kekeringan, tahan hama penyakit, padi berusia genjah/padi umur pendek. Melalui bantuan benih unggul ini diharapkan memberikan hasil yang signifikan terhadap peningkatan produksi tanaman pangan di Kalimantan Barat. Selain bantuan benih, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat juga memberikan bantuan Alsintan Pascapanen, antara lain Power Threasher, Power Threasher Multiguna, Power Threasher Mobile, Dryer UV, RMU, Combine Harvester, serta Unit Pengolahan Hasil (UPH).
"Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman petani dalam penggunaan benih unggul dan pemanfaatan bantuan Alsintan Pascapanen sehingga dapat meningkatkan produksi, mutu produk yang berdampak pada peningkatan pendapatan petani sehingga kesejahteraan petani akan meningkat" pungkas Anum.