Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distan TPH) Provinsi Kalbar, Heronimus Hero mengatakan hingga saat ini di tahun 2019 Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) terhadap tanaman pangan hanya 0,13 persen.
"Kita bersyukur dari data yang ada bahwa OPT di Kalbar relatif rendah dan terkendali yakni hanya 0,13 persen dari total luas tanam tanaman pangan," ujarnya.
Ia menyebutkan terkendalinya OPT tersebut tidak terlepas dari kegiatan Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) di lapangan.